Senin, 26 November 2012

Detik Detik Pembebasan



                63 tahun sudah Indonesia tanpa penjajah, tanpa pertumpahan darah, dan suara desir meriam. Teringat pada tempo dahulu, Indonesia yang selalu dimanfaatkan para penjajah, yang selalu terancam, tersiksa dan teraniaya. Perjuangan para pemuda sangatlah besar demi Indonesia pertiwi ini. Para pemuda Indonesia membuat rencana membebaskan diri setelah Jepang menyerang terhadap sekutu.
                Pada tanggal 7 Agustus 1945 Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta serta Dr. Radjiman Widyoningrat diundang Jendral Terauchi untuk datang ke markas balatentara Jepang di Dalat (Vietnam), pada pertemuan ini ketiga pemuda tersebut membentuk PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) yang kemudian disetujui oleh Jendral Terauchi.
                Pada tanggal 16 Agustus 1945 Soekarno Hatta mengumpulkan anggota PPKI dan golongan pemuda dirumah Laksamana Maeda, kepala Perwakilan Angkatan Laut Jepang di Jl. Imam Bonjol No. 1 Jakarta. Pada pertemuan ini para pemuda membuat naskah proklamasi yang disusun oleh Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta dan A. Subarjo. Setelah naskah tersebut disetujui oleh para pemimpin lainnya, naskah tersebut diketik oleh Sayuti Melik. Berbagai persiapan telah dilakukan, begitu pula Sang Saka Merah Putih yang telah dijahit oleh Ibu Fatmawati Soekarno.
                Tepatnya pada tanggal 17 Agustus 1945 pukul 10.00 di halaman gedung pegangsaan timur 56, tepat pada hari Jumat, Ir. Soekarno didampingi Drs. Moh. Hatta membacakan teks proklamasi, yang kemudian dilanjutkan dengan pengibaran Sang Saka Merah Putih, dan semenjak itu Indonesia merdeka.
                Oleh sebab itu, semua para siswa siswi SMIKAL, marilah kita hargai jasa para pahlawan yang telah berjuang mati matian tersebut dengan belajar rajin dan berprestasi.

0 komentar:

Posting Komentar